Pages

Powered by Blogger.

Wisata Gunung Gajah di pemalang butuh dukungan dan perhatian dari pemerintah

Wednesday, December 7, 2016

Wisata Gunung Gajah di pemalang butuh dukungan dan perhatian dari pemerintah



Gunung Gajah terletak di desa Gongseng, Kecamatan Randudongkal, Kabupaten pemalang, berjarak sekitar 35 km dari pusat kota pemalang, gunung Gajah cocok bagi kalian yang suka mendaki, memanjat tebing, dan ngecamp atau sekedar menikmati indahnya alam yang masih asri, cocok sekali. ketinggian gunung Gajah tercatat mencapai 1.100 meter di atas permukaan laut, lumayan juga yah ketinggianya. Sudah beberapa kali keindahan gunung Gajah di tampilkan di televisi nasioanal dan swasta. Dinamakan gunung gajah memang bentuknya jika kita amati dari kejauhan memang bentuknya mirip seperti seekor gajah. Kalo tidak bercaya silahkan saja main langsung aja yah ke pemalang. Berikut ini gambar gunung Gajahnya, jika diamati memang mirip yah.







Rute menuju Gunung Gajah melalui desa Kejene Kecamatan Randudongkal, jika di lalui dari pusat kota pemalang jalanya sekarang sudah beraspal dan akan memekan waktu sekitar 1 jam dari pemalang menggunakan kendaraan bermotor, dan jika waktu sudah sore dan hampir petang bisa mampir ke balai desa Kejene dan menghubunggi penjaga balai desa atau kepala desa untuk menginap dan bermalam, masyarakat desa Kejene sangat ramah dan hangat dalam menjamu tamunya dan sebainya jika ada perbekalan makana atau lainya yang lupa ataupun ketinggalan bisa mencarinya di sini. Setelah itu akan melewati dusun Pucangsari yang masih dari bagian desa Kejene, dari jalan dari dusun pucangsari ke Gunung Gajah yang mulai rusak dan jika di tempuh menggunakan sepeda motor jenis trabas akan memakan waktu sekitar 1 jam dan jika kita berjalan kaki akan memakan waktu 3-4 jam. Setalah sampai di Gunung Gajah akan di kenakan biaya hanya Rp. 2.000 itu pun hanya untuk mereka yang membawa motornya dan akan di jaga langsung oleh perhutani dan masyrakat sekitar. Untuk saat ini gunung Gajah di rawat dan di kelola oleh masyrakat setempat dan Perhutani Pemalang Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) antuias masyrakat dalam pengolaan dan perawatan pariwisata ini memang cukup baik dalam bekerja sama dengan perhutani pemalang. Dan tak jarang juga sampai masyrakat desa secara swadaya mengeluarkan dana untuk merawat dam membuka pariwisata gunung Gajah ini. Namun keterbatasan dana sangat mempengaruhi dalam pengembangan wisata ini. Jalan menuju ke wisata gunung Gajah sekarang sebagian rusak dan butuh perhatian khusus dari pemerintah, namun masih bias di lalui oleh kendaraan jenis trabas/cross. 








Wisata gunung gajah ini butuh perlindungan dari tangan-tangan nakal dan terdengar jahil karena banyak batu-batuan di sekitar tebing terdapat coretan-coretan tulisan atau gambar dari tangan-tangan jahil. Dan tak jarang juga ada pemburu yang sering kali menembak hewan-hewan penghuni di sekitaran gunung, sering juga terlihat ada orang penangkap burung pekicau. Sungguh sangat disayangkan padahal masih banyak hewan-hewan yang dulu sering di jumpai seperti burung merak ataupun kera. Sebaiknya pemerintah daerah turun tangan lebih jauh dalam demi pemerdayaan dan pengelolaan wisata gunung gajah demi pemerdaayaan masyarakat sekitar demi kenaikan taraf hidup masyrakat, dan kenaikan pendapatan pemerintah karena pariwisata Gunung Gajah yang sangat indah.







Wisata Gunung Gajah berdekatan dengan Curug Gong di desa kejene yang baru di buka belum lama ini jadi kita bisa sekalian mampir.



No comments:

Post a Comment

 

Blogger news

Blogroll

Most Reading